Tutorial Lengkap Cara Menanam Arugula Dalam 10 Hari Bagi Pemula
Panduan Lengkap Cara Menanam Arugula Dalam 10 Hari Bagi Pemula – Arugula atau roket yakni flora tahunan yang mampu disantap dalam keluarga Brassicaceae yang dipakai sebagai sayuran daun untuk rasa segar, asam, pahit, dan pedas. Nama-nama biasa lainnya termasuk roket taman dan eruca.
Baca Juga : Cara Menanam dan Merawat Arugula
Sayuran arugula di Indonesia diketahui dengan nama rugula, rucola atau rocket. Sayuran arugula ini ialah salah satu sayuran berdaun hijau yang sering dijadikan selaku campuran salad. Jika dilihat sekilas, sayuran arugula seperti dengan bentuk sayur selada, sedikit seperti pula dengan kangkung.
Rasa arugula pedas dan agak pahit. Arugula mempunyai banyak kandungan vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K, asam folat, kalium sampai fosfor. Manfaat arugula, diantaranya mirip:
- Membantu melawan kanker
- Membantu berkembang kembang janin
- Menjaga kesehatan tulang
- Memperkuat metode imun
- Menjaga kesehatan jantung
- Meningkatkan gairah seks pada pria
- Membuat badan tetap bugar
- Menjaga kesehatan mata
Baca Juga : Cara Menanam Microgreens di Rumah
Cara Menanam Arugula Dalam 10 Hari Bagi Pemula
Alat dan Bahan Menanam Arugula
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk menanam arugula diantaranya ialah:
- Wadah (ukuran nampan tanaman 10×20)
- Tanah pot organik
- Cahaya (Lampu 4 ′ T5 CFL bila tumbuh di dalam ruangan)
- Bibit
- Botol semprot
Penanaman Arugula
Tanam benih arugula di permukaan yang rata. Saat menanam, ada tiga hal yang mesti ditentukan, diantaranya:
- Pastikan tanah bebas dari kotoran dan permukaannya sungguh-sungguh rata dan halus.
- Pastikan sudah cukup membasahi tanah.
- Pastikan memakai jumlah benih yang tepat.
Baca Juga : Cara Menanam Microgreen Basil Lemon
Apabila memakai nampan berskala 10×20, lazimnya menanam sekitar 30 ml biji arugula. Apabila menggunakan wadah yang berbeda, maka lihat perbandingan yang pas semoga tingkat kepadatan sesuai.
Setidaknya gunakan setidaknya 2.5 cm tanah atau media tanam, tetapi 5 cm diusulkan kalau akan menumbuhkan arugula selama 8-9 hari. Dimana daun sejati mulai terbentuk dan flora mulai bergantung pada nutrisi di tanah alih-alih nutrisi yang ada di daun benih.
Setelah menanam, tutup wadah dengan sesuatu yang hendak menghalangi semua cahaya. Kalian bisa menggunakan baki 10×20 yang lain dalam posisi terbalik atau tutup lainnya. Tujuannya untuk menunjukkan lingkungan perkecambahan yang maksimal untuk biji arugula. Setelah menutupi wadah, letakkan di tempat yang kurang cahaya yang relatif masbodoh (sekitar 21°C).
Baca Juga : Cara Menanam Selada Hidroponik
Perawatan dan Masa Panen Arugula
Jauhkan tanaman arugula dari cahaya selama sekitar 72 jam. Setiap hari, buka wadah dan semprotkan benih sekali atau dua kali dengan botol semprotan, jangan berlebihan. Pastikan tidak membiarkan cahaya masuk, jika tidak maka bibit akan mulai membungkuk ke arah cahaya dan berbaring rata di permukaan. Hal tersebut menimbulkan flora akan berkembang dengan tidak baik. Jika dilakukan dengan benar, dibutuhkan hampir 72 jam bagi benih arugula untuk berkecambah dan mencapai panjang yang mampu diterima.
Setelah berkecambah, jaga supaya media tumbuh tetap lembab dengan terus menyirami. Tidak perlu menggunakan banyak air hingga hari ke 8-9. Antara hari 5 dan 6, mikrogreen arugula akan siap untuk penerangan dan sudah berkembang dengan panjang mencapai 2.5-4 cm . Jika membiarkannya di luar ruangan, maka mesti lebih sering menyiramnya alasannya adalah cahaya matahari yang cukup. Jika berkembang di dalam ruangan, tidak perlu meningkatkan kegiatan rutin penyiraman.
Baca Juga : Cara Menanam Kangkung Darat atau Kangkung Cabut
Lakukan pemanenan dengan cara memangkas tanaman sekitar 1.5 cm dari medium dan jangan dicuci atau dikala hijau dan mencapai tinggi sekitar 8 cm dengan daun terbuka maka saatnya panen.
Demikian artikel pembahasan perihal cara menanam arugula dalam 10 hari bagi pemula, biar berguna dan jangan lupa ikuti artikel lainnya.
Comments
Post a Comment